Cinta Untuk Perempuan yang Tidak Sempurna – Najeela Shihab [Book Review]
.
Profil Buku
Judul: Cinta untuk Perempuan yang Tidak Sempurna
Halaman: 160 halaman
Penulis: Najeela Shihab
Editor: Siti Nur Andini
Desainer: Joneta Witabora
Ilustrator: Dita W. Yolashasanti
Penerbit: Penerbit Literati, Imprint dari Penerbit Lentera Hati
Cetakan Kedua, September 2020
Review
Cinta untuk Perempuan yang Tidak Sempurna adalah buku bu Najeela Shihab yang pertama aku baca. Sebelumnya aku sering dengar beliau karena sering ngepoin Sekolah Cikal (dan tercengang melihat harganya, ya Tuhan, apakah sekolah anakku nanti akan semahal itu :”) ) Beliau memang seorang psikolog yang bergerak di bidang pendidikan.
Awalnya kupikir buku ini membahas mengenai cinta antara laki-laki perempuan, namun ternyata pembahasannya lebih luas lagi! Buku ini menuliskan tentang cinta untuk dan dari perempuan. Ditulis dari sudut pandang sebagai ibu, anak, istri, teman, dan sebagai bagian dari masyarakat.
Cinta antara laki-laki perempuan-nya malah jarang sekali dibahas. Hampir tidak ada wkwkwk.
Ada 17 esai dengan berbagai tema tentang perempuan yang sesuai dengan problematika yang dialami perempuan masa kini. Mulai dari pembahasan tentang bagaimana perempuan seharusnya menjadi sumber dukungan satu sama lain, bagaimana perempuan menjalankan multiperan bahkan sejak lahir, hingga bagaimana seharusnya pendidikan seksualitas pada perempuan.
Hal yang dibahas cukup sering pada buku ini adalah bagaimana hubungan antara ibu dengan anaknya. Hubungan antara ibu dan anak perempuannya kadang dapat menjadi rumit karena sebagaimana perempuan yang menghabiskan waktu bersama, tentunya konflik yang hadir punya kerumitannya sendiri. Ibu yang semakin tua, anakpun menjadi dewasa, sehingga hubungan yang ada selalu dinamis.
Tema lain yang beberapa kali muncul adalah tentang ibu yang bekerja dan bagaimana pengaruhnya terhadap diri dan keluarga. Aku pribadi tertarik dengan pembahasan ini karena di sekitarku, banyak sekali perempuan yang bekerja dan tetap membesarkan keluarganya dengan baik, di sisi lain banyak sekali yang menentang hal tersebut.
Bu Najeela juga membagikan beberapa pengalaman pribadi, seperti karirnya menjadi seorang psikolog, bagaimana orangtuanya membesarkan beliau, dan Yogyakarta sebagai kota yang berkesan untuk beliau.
Esai-esai tersebut ditulis dengan sudut pandang yang tajam yang dikembangkan ke makna yang lebih dalam. Kecuali satu dua istilah psikologi seperti komunikasi asertif, buku ini ditulis dengan bahasa yang ringan sehingga siapapun tidak mengalami kesulitan dalam membacanya.
Judul esai-esai dalam buku Cinta untuk Perempuan yang Tidak Sempurna:
- Perempuan versus Perempuan
- Sendirian, (namun) Tidak Kesepian
- Dia dan Imaji Tentang Tubuhnya
- Semua Perempuan Multiperan
- Drama Ibu dan Putrinya
- Ibu Bergengsi, Tapi Depresi
- Cinta di Persimpangan Jalan: Bekerja atau Tidak Bekerja
- Mama, Pahlawan Super Dunia
- Kepintaran dan βKepinteranβ
- Perempuan Bekerja: Serbasalah atau Salah Sendiri?
- Mengakhiri Diri, Berhenti Menghakimi
- Memaafkan dalam Keheningan
- Keseruan Menjadi Seorang Psikolog
- Yogyakarta, Kota yang Jauh di Mata
- Pendidikan Seksualitas: Dihindari, Bukan Dijembatani
- Berdandan untuk Menghadapi Dunia
- Mencari Jalan Pintas untuk Bahagia
Ilustrasi
Another thing that I would love to give it a shoutout adalah ilustrasi dan desain bukunya!
Seperti yang udah pernah kusebutkan sebelumnya, buku ini full colour dengan jenis kertas paperbook yang ringan. Waktu pertama lihat ilustrasinya, aku langsung teringat pada gaya ilustrasi luwes dan ekspresif yang sering kulihat di sosial media.
Waktu aku cek, ternyata betul ilustratornya adalah Mbak Dita Yolashasanti aka Mbak @ditut! Beragamnya palet warna yang diambil juga mencerminkan betapa beragamnya perempuan dengan segala multiperannya.
Desain bukunya juga unik. Esai-esai yang tertulis letaknya dipisahkan oleh quotes pendek tentang cinta.
Rekomendasi
Buku ini kurekomendasikan bagi seluruh perempuan! Baik yang masih sekolah maupun sudah berkeluarga, baik yang sudah menjadi ibu maupun masih menjadi anak.
Buku ini perlu dibaca untuk memperluas pandangan tentang isu-isu terkait yang ada di negeri ini.
Can’t wait to read another Bu Najeela’s books (especially Semua Murid Semua Guru)!
Baca juga: Menyelami Sudut Pandang Perempuan dari Kim Ji Yeong, Lahir Tahun 1982 [Book Review]
ini kalau saya laki2 bisa atau boleh baca nggak ya mb, takutnya itu khusus kaum hawa aja dan saya baca kan krik krik ya
Bisa kok mas, malah jadi media untuk lebih memahami perasaan kaum hawa kaan hehe
Terimakasih banget nih Kak!
Buku ini bisa menjadi salah satu referensi yang Saya rekomendasikan untuk teman kantor.
Sama-samaa ya kak
Wuihh, keren juga nih Kak. Mengangkat isu tentang perempuan dan perannya dalam kehidupan di setiap lapisan masyarakat.
Dulu pernah baca buku sejenis ini, karya Kak Asma Nadia. Catatan Hati Seorang Istri.
Terima Kasih Kak.
Wah yang sempat dijadikan sinetron itu yaa mas? Aku belum pernah baca kalau yang itu.. Terima kasih kembali kaak
Masyaa Allah, kayak keren ya bukunya, sesuatu yang bakalan banyak remindernya ini
Betul kak, tiap halamannya bisa jadi reminder sekaligus renungan
Suka banget nih buku yang menunjukkan sisi perempuan dari berbagai situasi dan kondisi karena menurutku masih banyak yang terlalu “kaku” jika sudah berhubungan dengan kodrat perempuan. Otw cari bukunya ah!
Mungkin karena memang ditulis oleh perempuan, sehingga lebih luwes ya kak. Yaay semoga lekas membaca kak!
seneng banget makin ke sini makin banyak buku yang membahas tentang perempuan. btw aku baru tahu nama penulisnya. apakah berhubungan sama Najwa Shihab?
anw, bukunya terlihat menarik. aku suka buku-buku kayak gini. oke masuk list!
Beliau kakak dari Najwa Shihab kak, empat bersaudara. Terima kasih kak! π
Buku karangan Najeela Shihab emang patut diacungi jempol. Wajar sih, karena Tema yang diangkat tentang wanita. Pengen Baca juga
Semoga lekas membaca yaa kak π
Keren, bukunya benar-benar mewakili perasaan perempuan. Saya penasaran dengan isi cerita pertama yakni perempuan vs perempuan, apa itu ceritain, perempuan yang sering berseteru dengan perempuan layaknya anak perempuan dengan ibunya?, menantu perempuan dengan ibu mertuannya?. Soalnya di real life sering kejadian sih..wkwkwk
Kurang lebih seperti itu kaak, perempuan vs perempuan lebih kepada sifat perempuan yang nggak mau kalah kalau berseteru dengan perempuan lain hahaha. Sama-sama sulit menurunkan ego, begitu kak, bukannya saling mendukung tapi saling menjatuhkan. Bener banget sih, di real life banyak kejadiannya wkwk π
Wahhh, keren nih bukunya karna ditulis bukan cuma dari satu sudut pandang tapi juga dari beberapa sudut pandang. Aku suka baca buku-buku yg bukan cuma ngebahas cinta2an doang, tapi ada banyak pengetahuan yg didapat. Jadi refer nsi buku untuk aku baca selanjutnya nih.
Yaay selamat membaca kakk π
aku juga ngikutin mba ela sejak tau doi punya sekolah cikal dan rumah kita. pasti isi bukunya thoughtful dan inspiratif yaa. jadi pengen baca jugaa
Iya beliau memang punya sekolah cikal yang metode pembelajarannya selalu bisa buat kagum hehe. Semoga lekas membaca yaa kak π