duka membersamaiku seperti sepotong jepit rambut yang abadi
aku pernah melawan kematian saat umurku 12. kematian menang, aku kalah. kematian membawa seseorang pergi. aku hidup, tapi rasanya aku juga ikut mati. setelahnya, ia menjadi kenalan lama. kenalan yang pernah mampir sebentar, meninggalkan jejak dalam, lalu pergi. aku menatap kematian dengan cara yang jauh berbeda dibanding sebelumnya. dia ada dimanapun, kapanpun. di bawah pohon, […]